Cerita-Cerita Misteri Alam Gaib : Misteri Bendungan Asem
Bendungan asem, terkenal dengan keangkeran nya, sebuah bendungan untuk pengairan sawah, dinamakan dengan bendungan asem karena memang disekitar bendungan tersebut terdapat pohon asam, kemistisan di bendungan asem begitu kental, saking angkernya tidak ada satupun warga desa yang berani melewati bendungan itu dimalam hari, walaupun letaknya disamping jalan raya, ramai dengan lalu-lalang kendaraan tetap saja kalau malam hari terlihat begitu menyeramkan.
Konon katanya menurut cerita warga, dahulu kala ada seorang wanita yang menjadi korban tabrak lari, tanpa identitas. Karena susah mencari identitas wanita malang tersebut jasad yang sudah hancur tertabrak itu dikuburkan disekitar bendungan, tepatnya dibawah pohon asam. Entah benar tidak nya cerita tersebut, yang pastinya tidak sedikit orang-orang yang rumah nya dekat dengan area bendungan tersebut kesurupan, konon katanya yang merasuk adalah setan nya dari wanita malang tersebut, warsih namanya. Malam itu karman dan kernek nya hendak mengantarkan barang kesuatu tempat, maklumlah sebagai seorang sopir truk, kerjaan yang didapat tidak pernah pasti waktunya, terkadang dia mengantarkan barang pagi hari terkadang sore hari, hari ini tugasnya malam hari. Terasa enggan bagi Rosid keneknya karman itu, sebab rosid tahu persis jalur yang bakal dilaluinya, sebagai pribumi tentunya dia tahu benar desas-desus masyarakat tentang keangkeran jalur pantura yang melalui bendungan asem itu.
“aku tidak sanggup pak, saya takut kalau harus melewati jalan itu malam-malam” kata rosid
“kamu terlalu terpengaruh dengan cerita orang-orang sid, tenanglah kita cuma mengantarkan lemari-lemari ini sesudahnya kita pulang, selesai. Mau dapat duit tidak sih” kata karman sedikit jengkel
“Kalau duit sih pengen pak, tapi… bahaya kan pak, lewat jalur itu!” tambah rosid menjelaskan ketakutan nya
“lha, memang nya kita harus lewat jalur mana lagi, satu-satunya jalan ya lewat situ, bayaran dari pengantaran barang ini lumayan gede duitnya, kalau kamu tidak mau ikut sih ya tidak masalah, biar buat saya saja duit nya”. Kata karman menggoda sambil mengeluarkan beberapa lembar lima puluh ribuan dari kantong bajunya.
“bapak sendiri saja deh yang berangkat saya tidak berani pak, terlalu beresiko!” rosid kembali menagaskan“apasih yang kamu takutkan sid, jangan seperti anak-anak. Sama mitos begitu saja ditakuti, sekarang itu jaman modern harusnya cerita-cerita seperti itu jangan terlalu dimasukkan kehati” karman orang nya realistis dia tidak mudah untuk percaya sebelum melihat sendiri apa yang dia dengar, rosid diam-diam mempertimbangkan ajakan lelaki itu, sekian lamanya dia bekerja dengan karman, seringkali membantunya ketika sedang susah, bahkan sering sekali rosid meminjam uang padanya, bahkan sekarangpun masih menyisakan hutang.
“kalau bapak yang minta oke deh, saya siap.” Rosid menegaskan
“nah begitu, itu lebih baik, yaudah saya pamitan dulu ya sid, nanti malam aku jemput, inget jam delapan harus sudah siap berangkat!” setelah berkata begitu karman meninggalkan rumah rosid, agak sedikit menyesal juga rosid menerima tawaran karman itu, disatu sisi dia mengkhawatirkan tentang mitos keberadaan jembatan asem itu, disisi lain dia tidak kuasa untuk menolak ajakan lelaki tua tersebut.
Truk melaju dengan kencang, sepuluh tahun lamanya karman berprofesi sebagai seoarang sopir, sehingga faham betul setiap jalur yang dia lalui, sementara rosid baru satu tahun ikut bekerja, karman bisa dikatakan orang yang terpandang di desanya, bisnis yang dia kelola cukup berhasil tidak heran jika dia mempunyai mobil truk sendiri, kehadiran rosid sebagai kernek sangat dibutuhkan tenaga nya, sebab kalau tidak ada rosid karman kesulitan untung menurunkan barang bawaan nya itu.
“Kenapa tegang sekali sid, nyantai sajalah, jangan terlalu terbawa oleh perasaan sendiri, tidak baik ” kata karman memecah keheningan
“tidak apa-apa pak!” jawab rosid, padahal sesungguhnya dia mulai khawatir, perasaan nya tiba-tiba tidak enak, sementara mobil truk yang dikemudikan karman melaju semakin kencang, suasana mencekam ketika mereka melewati bendungan itu, melintas sepi. Namun tiba-tiba dari arah yang berlawanan melaju dengan kecepatan tinggi pula sebuah mobil pickup, karman membating stir kekanan, sehingga…
“Buuum….”
“bapaaak…..!!!!” jerit rosid histeris
“Allahu Akbar!!!”
Sebuah hal yang tidak di inginkan terjadi, mobil truk itu terbalik didasar selokan.
“Pak karman … Pak karman!!!” Rosid berhasil menyelamatkan diri, berusaha untuk mencari-cari bos nya, rosid merasakan pedih luar biasa dibagian kakinya, dia mencoba untuk menepi, sampai di pinggiran dia pinsan karena terlalu banyak mengeluarkan darah.
Bagaimana dengan nasib karman, selamatkah dia dari kecelakaan itu, sampai sekarang tidak ada yang tahu keberadaan nya, dia lenyap seolah tertelan bumi, seandainya tewas seharusnya jasadnya tidak mungkin jauh dari tempat itu. Semenjak kejadian yang misterius itu, masyarakat semakin ketakutan tragedy yang menimpa karman menjadi buah bibir, dan sampai. Terlebih rosid kecelakaan itu meninggalkan trauma yang begitu mendalam, beruntung bagi dirinya masih selamat dan masih bisa bernafas hingga saat ini. Dalam pandangan masyarakat hilang nya karman itu disangkut pautkan dengan roh penunggu bendungan asem, konon katanya jauh dialam sana karman dijadikan suami, sehingga jasadnya terjebak diantara alam roh dan alam nyata, hingga tersesat.
TAMAT
loading...
