Setiap daerah di tanah air tercinta memiliki cerita dan kisah yang melegenda, tidak hanya mengenai kisah perjalan penokohan seseorang tapi juga kisah-kisah mistis mengerikan.
Kita akan sedikit bergeser ke Pulau Kalimantan, tepatnya di Kalimantan Selatan yaitu Kabupaten Banjar. Sejak lama Kabupaten Banjar memang dikenal sebagai daerah yang masih sangat identik dengan budaya dan adatnya yang masih sangat kental. Tak heran di daerah ini masyarakatnya pun masih percaya dengan kisah-kisah yang diturunkan dari para leluhur seperti kisah legenda anak sima yang mengerikan.
Legenda Anak Sima
Kisah anak sima adalah salah satu kisah legendaris yang sampai sekarang ini masih cukup dipercaya oleh masyarakat Banjar. Konon menurut kisahnya, anak sima adalah makhluk setengah manusia dan setengah gaib yang menyeramkan, pasalnya sosok ini dipercaya sebagai makhluk jadi-jadian yang sangat suka memakan jantung manusia.
Kisah anak sima konon berawal dari ratusan tahun lalu, konon kala itu ada seorang wanita yang sengaja membuang anaknya ke dalam hutan pedalaman demi menutupi malu karena anak itu adalah anak hasil hubungan gelapnya. Tapi bukannya meninggal karena kedinginan dan kepalaran, anak tersebut justru dipelihara oleh siluman takau yang dipercaya sebagai sosok makhluk gaib terkuat di tanah Banjar yang kemudian dinamakan anak sima.
Menurut legendanya, sosok hantu legenda takau menyayangi anak sima, bahkan konon sosok hantu yang sangat ditakuti masyarakat Banjar akan melakukan apa saja untuk melindungi anak sima dan menuruti semua keinginannya hingga akhirnya ia mewariskan sebagian kekuatannya pada anak sima. Demi memaksimalkan kekuatannya anak sima konon diberi maka jantung manusia hingga akhirnya anak sima selalu menginginkan jantung manusia yang masih hidup bahkan setelah ditinggalkan oleh takau. Sejak saat itu kisah legenda mengerikan anak sima pun di mulai.
Konon anak sima awalnya sering muncul di dalam hutan dan menjerat korbannya dengan menangis sebelum akhirnya memakan jantung korban dari bagian punggung. Konon dulu ada seorang wanita tua yang menjadi korbannya, kala itu wanita tersebut mencari kayu bakar ke dalam hutan tiba-tiba dikejutkan dengan suara tangisan anak bayi. Karena sifat alaminya wanita tersebut lalu mencari sumber suara dan betapa kagetnya ia menemukan seorang bayi dengan kondisi yang memprihatinkan. Karena takut awalnya wanita tersebut tidak berani mendekat tapi saat anak sima memanggilnya dengan nama Uma yang artinya Ibu si wanita pun luluh dan akhirnya menggendong anak sima.
Menurut kisahnya, wanita tua tersebut ingin membawa anak sima pulang ke rumahnya untuk dirawat dan dijadikan anak. Namun dalam perjalanan si wanita tua mulai merasa aneh, semakin lama punggungnya terasa berat dan juga terasa basah dan perih dari bagian punggungnya. Betapa terkejutnya saat ia menengok ke belakang ia melihat anak yang ia gendong memakan dagingnya sedikit demi sedikit hingga berlubang dan akhirnya bayi itu menarik paksa jantungnya.
Konon sejak saat itu anak sima mulai banyak menjerat orang-orang yang berani masuk ke dalam hutan untuk dimakan jantungnya. Bahkan sampai sekarang menurut kisah masyarakat Banjar, suara tangisan anak sima konon sudah mulai sering terdengar di luar rumah-rumah warga.
loading...